AS resmi mencapai angka lebih dari 2 juta kasus virus corona.

Menurut data yang diterbitkan hari Kamis (11/6) di situs Coronavirus Resource Center Johns Hopkins University, AS kini mencatat 2.000.464 kasus Covid-19 terkonfirmasi dengan 112.924 kematian. Ini menunjukkan AS mempertahankan posisinya sebagai negara dengan total kasus dan kematian akibat virus corona terbanyak di dunia.

Dr. Ashish Jha, direktur Harvard Global Health Institute, Rabu (10/6) memprediksi dalam wawancara di CNN, jumlah kematian akibat virus corona di AS naik hampir dua kali lipat pada bulan September.

"Sebagian besar orang Amerika tidak siap untuk penetapan kembali lockdown, dan saya memahami itu sepenuhnya,” kata Dr. Jha. "Saya mengerti orang-orang ini bersedia hidup bersama dengan virus ini. Ini artinya antara 800 dan 1.000 orang Amerika akan meninggal setiap hari.”

Dua puluh satu negara bagian telah mencatat jumlah tertinggi kasus Covid-19 pekan ini, kebanyakan terkonsentrasi di bagian barat dan barat daya, yakni di Arizona, New Mexico, Texas dan Utah. Peningkatan itu terjadi di tengah-tengah dilonggarkannya pembatasan terkait virus corona dalam beberapa pekan ini, termasuk pada liburan Hari Pahlawan yang menandai dimulainya liburan musim panas.

Lonjakan kasus terbaru ini telah mendorong para pejabat kesehatan setempat di California membatalkan acara festival musik dan seni tahunan Coachella yang popular dan festival musik country Stagecoach yang dijadwalkan berlangsung Oktober mendatang. Kedua festival di luar ruang ini semula dijadwalkan berlangsung April, tetapi kemudian ditunda sewaktu wabah mulai menyebar.

Para pakar juga khawatir protes yang masih terus berlangsung di seantero AS, yang dipicu oleh kematian seorang lelaki kulit hitam di Minneapolis sewaktu berada dalam tahanan polisi, akan menyebabkan lonjakan kasus Covid-19. Para demonstran terekam di video berjalan saling bersisian, meskipun banyak di antara mereka yang mengenakan masker.

Namun para pejabat di taman hiburan popular Disneyland di Anaheim, California, Rabu (10/9) mengumumkan mereka berencana memulai pembukaan bertahap Disneyland dan Disney California Adventure, pada 17 Juli, bersamaan dengan 65 tahun dibukanya Disneyland. Perusahaan hiburan raksasa ini juga mengumumkan pembukaan bertahap taman hiburannya di Orlando, Florida, pada pertengahan Juli.

Organisasi Kesehatan Dunia telah menetapkan bahwa Amerika Latin adalah pusat perebakan baru pandemi virus corona dunia, dengan data terbaru menunjukkan total kasus di kawasan itu melebihi 1 juta dan kematian lebih dari 70 ribu orang. Dengan 772.416 kasus Covid-19 terkukuhkan, Brazil menjadi negara yang paling parah terdampak wabah di kawasan, dan posisinya di belakang AS dalam daftar kasus terkonfirmasi di seluruh dunia.

Menyusul Brazil adalah Peru dengan lebih dari 207.000 kasus. Chili di tempat ketiga dengan 148.456 kasus dan Meksiko di bawahnya dengan catatan 129.184 kasus.

Pada hari Kamis, seluruhnya tercatat 7.394.801 kasus COVID-19 terkukuhkan di seluruh dunia, dengan 417.022 kematian.

Sumber : VOA