DJIA37775.38
LIVE22.07(0.06%)
NDX17394.31
LIVE-99.31(-0.57%)

Korsel Alami Lonjakan Kasus Terbesar Covid-19 Dalam 7 Pekan


Thursday, 28 May 2020 11:42 WIB

GlobalKorea Selatan


Para pejabat Korea Selatan, Rabu (27/5) melaporkan jumlah kasus baru virus corona yang tertinggi di negara itu dalam tujuh pekan, sementara Korea Selatan melonggarkan restriksinya.

Dalam pengarahan hariannya di Seoul, Wakil Menteri Kesehatan Korea Selatan Kim Kang-lip mengatakan 37 dari 40 kasus baru terkait dengan perebakan baru-baru ini dari kelab-kelab malam di Itaewon, distrik multikultural di Seoul. Kim mengatakan tiga lainnya tertular dari luar negeri.

Semua kecuali empat dari kasus-kasus baru ini ditemukan ada di daerah-daerah padat penduduk di Seoul, di mana para petugas berusaha keras menghentikan penularan yang terkait dengan kelab-kelab malam, tempat-tempat karaoke dan sebuah gudang perusahaan e-commerce.

Kim mengatakan pihak berwenang sedang mengawasi gudang tersebut yang dimiliki perusahaan e-commerce lokal Coupang, setelah menemukan puluhan kasus virus corona yang terkait dengan pekerja di sana. Kim mengatakan mereka menduga perusahaan itu tidak menerapkan regulasi dasar terkait Covid-19 di tempat kerja, dan mereka sedang memeriksa 3.600 pegawai perusahaan itu.

Korea Selatan telah melaporkan 268 kematian dan 11.265 kasus, setelah berusaha menanggulangi perebakan wabah itu sebelumnya.

Lonjakan itu terjadi sementara dua juta pelajar kembali ke sekolah hari Rabu (27/5).

Sumber : VOA


RELATED NEWS

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.