DJIA37986.40
LIVE211.02(0.56%)
NDX17037.65
LIVE-356.67(-2.05%)

Turki Mengancam akan Menyita Pabrik Penghasil Masker


Tuesday, 24 March 2020 00:40 WIB

Global


Pejabat Turki mengancam untuk menyita pabrik-pabrik tempat masker wajah diproduksi jika perusahaan yang menjalankannya tidak setuju untuk menjual produk mereka kepada pemerintah.

Menteri Dalam Negeri Turki Suleyman Soylu mengatakan kepada media pemerintah Turki pada hari Senin bahwa perusahaan-perusahaan harus berhenti menimbun stok mereka dan menandatangani kontrak dengan kementerian kesehatan atau mereka akan disita. Dia dikutip mengatakan pemerintah akan membayar harga yang adil untuk masker wajah.

Soylu mengatakan pemerintah Minggu melakukan penggerebekan serentak di depot beberapa produsen lokal yang menimbun topeng pelindung.

Tindakan itu terjadi ketika jumlah kematian Turki dari virus meningkat sembilan menjadi 30 pada hari Minggu, dengan 1.256 kasus dikonfirmasi setelah lonjakan dalam dua minggu terakhir. Soylu mengatakan Turki saat ini telah mengkarantina sekitar 10.750 orang.

Negara ini telah menutup sekitar 165.000 bisnis, menyerukan warga untuk mempraktikkan jarak sosial dan mengeluarkan jam malam penuh bagi orang di atas 65 tahun untuk memerangi penyebaran virus.

Sumber: VOA News


RELATED NEWS

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.