DJIA39760.08
LIVE477.75(1.22%)
NDX18280.84
LIVE70.31(0.39%)

AS 'Sangat Prihatin' karena Gerakan Pasukan China di Perbatasan Hong Kong


Thursday, 15 August 2019 10:50 WIB

Global


Pemerintah Amerika mengatakan "sangat prihatin" dengan adanya laporan bahwa pasukan paramiliter China sedang bergerak di perbatasan dengan Hong Kong, kawasan China yang telah dilanda demonstrasi pro-demokrasi sejak dua bulan lebih.

"Kami mendesak China dan semua pihak di Hong Kong untuk mencari penyelesaian yang menghormati hak-hak dan kebebasan warga Hong Kong, dan otonomi kawasan itu, seperti yang tercantum dalam pernyataan bersama China dan Inggris", kata juru bicara departemen luar negeri Amerika.

Pernyataan bersama China-Inggris itu dicapai pada tahun 1984, sebelum Hong Kong diserahkan kembali kepada China tahun 1997. Tapi pernyataan itu juga menyepakati bahwa kedaulatan penuh atas Hong Kong baru akan diserahkan kepada China tahun 2047.

Ketika aksi protes terus meningkat minggu ini, media yang dikuasai pemerintah China menunjukkan video pasukan keamanannya sedang dihimpun di perbatasan dengan Hong Kong. Laporan sebelum ini juga mengatakan, polisi China daratan telah dituduh menyusup diantara para demonstran untuk menimbulkan kerusuhan.

“Kami mengecam aksi kekerasan dan mendesak semua pihak supaya menahan diri. Kami tetap mendukung kebebasan menyatakan pendapat dan demonstrasi tanpa kekerasan di Hong Kong,” kata juru bicara Departemen LN itu lagi.

Presiden Trump minggu lalu menunjukkan sikap lepas tangan dan mengatakan keadaan di Hong Kong “sangat, sangat sulit.”

Jutaan penduduk Hong Kong turun ke jalan-jalan untuk memperotes apa yang mereka lihat sebagai “erosi” kebebasan mereka. Demonstrasi itu dimulai karena adanya RUU pemerintah Hong Kong yang akan memungkinkan warga Hong Kong diekstradisi ke China daratan untuk diadili, tapi kemudian berubah menjadi tuntutan demokrasi yang lebih luas.

Sumber : VOA


RELATED NEWS

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.