Dolar Australia dan Selandia Baru jatuh terhadap Dollar AS mereka pada Senin setelah kekhawatiran gelombang kedua coronavirus di Beijing mendorong investor untuk menjual mata uang yang sensitif terhadap risiko.
Pound Inggris turun terhadap greenback karena kekhawatiran negosiasi perdagangan antara Inggris dan Uni Eropa tidak membuat kemajuan yang cukup.
Dolar Australia turun 0,39% menjadi $ 0,6827, sedangkan dolar Selandia Baru turun 0,33% menjadi $ 0,6420.
Sterling turun 0,24% hingga diperdagangkan pada $ 1,2510. Pound juga sedikit menurun ke 89,91 pence per euro, sementara euro tetap stabil di $ 1,1247.
Dolar sedikit berubah pada 107,46 yen karena investor menghindari langkah besar sebelum pertemuan kebijakan Bank of Japan yang berakhir Selasa. (Tgh)
Sumber: Reuters