DJIA38005.75
LIVE230.14(0.61%)
NDX17151.67
LIVE-242.64(-1.39%)

Coronavirus menghentikan kenaikan dolar, Imbal hasil obligasi Jatuh


Thursday, 5 March 2020 13:13 WIB

DOLLARAussiePoundsterling


Dolar berjuang untuk membuat kemajuan pada hari Kamis, seiring imbal hasil yang sangat rendah di AS dan prospek pelonggaran moneter lebih lanjut menahan kenaikan, sementara kekhawatiran virus mendukung safe-haven yen.

Data yang kuat menunjukkan aktivitas layanan AS pada level tertinggi satu tahun dan mempekerjakan pertumbuhan telah mendorong greenback 0,3% lebih tinggi pada euro semalam.

Tetapi dengan acuan imbal hasil 10 tahun AS hanya sedikit di atas 1% dan pasar berjangka memberi harga 50 basis poin lagi dari pemangkasan Federal Reserve pada bulan Juli, greenback gagal untuk naik di Asia, membuat euro stabil di $ 1,1136.

Tetapi kekhawatiran mendalam tentang meluasnya dampak ekonomi dari wabah koronavirus membuat yen naik 0,2% hingga Kamis dan terakhir diperdagangan di 107,33 per dolar.

Aussie, yang telah naik hampir 3% dari level terendah 11 tahun pekan lalu, turun menjadi $ 0,6619. Kiwi, yang telah naik hampir 2% dari palung Senin, stay di $ 0,6297.

Pound Inggris mempertahankan kenaikan semalam pasca gubernur Bank of England mengatakan dia akan menunggu kejelasan lebih lanjut tentang virus sebelum memindahkan suku bunga, daripada bergegas ke pemangkasan darurat. Pound terakhir di $ 1,2873 dan diperdagangkan pada 86,51 pence per euro. (Tgh)

Sumber: Reuters


RELATED NEWS

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.