Minyak berjangka naik pada Jumat ini, didukung oleh hasil positif terkait dengan potensi obat COVID-19, tetapi harga minyak AS berakhir lebih rendah untuk pekan ini karena laporan dari Badan Energi Internasional memperingatkan bahwa lesunya permintaan disebabkan oleh pandemi virus corona akan bertahan.

Minyak mentah WTI untuk kontrak Agustus, naik 93 sen, atau sekitar 2,4%, menjadi $ 40,55 per barel di New York Mercantile Exchange, setelah turun sebanyak 3,1% pada Kamis yang menyentuh level terendah untuk kontrak bulan depan sejak 30 Juni, menurut Data Pasar Dow Jones.

Minyak Brent untuk kontrak September naik 89 sen, atau 2,1%, menjadi $ 43,24 per barel di ICE Futures Europe exchange, menyusul penurunan 2,2% sehari sebelumnya ke penutupan terendah sejak 1 Juli.

Untuk pekan ini, WTI melihat penurunan mingguan 0,3%, sementara gain untuk Brent pada Jumat menyebabkan kenaikan mingguan sebesar 1%, menurut Dow Jones Market Data, berdasarkan pada kontrak bulan depan.(yds)

Sumber: Marketwatch