DJIA37986.40
LIVE211.02(0.56%)
NDX17037.65
LIVE-356.67(-2.05%)

Emas Di Bawah Tekanan seiring Saham Menguat, Menumpulkan Permintaan


Wednesday, 3 June 2020 19:25 WIB

GOLDEMAS


Emas melemah pada hari Rabu, tidak dapat menemukan dorongan untuk lebih tinggi karena permintaan untuk ekuitas menumpulkan permintaan terkait logam mulia.

Emas untuk pengiriman Agustus di Comex turun $ 3,90, atau 0,2%, menjadi $ 1,730.20 per ounce. Perak Juli naik 2 sen, atau 0,1%, menjadi $ 18,280 per ounce.

Indeks saham berjangka menunjuk ke awal yang lebih tinggi untuk ekuitas AS, yang telah mendorong kembali ke level awal Maret di tengah optimisme atas upaya untuk membuka kembali perekonomian. Emas telah gagal untuk menemukan banyak dukungan meskipun terjadi insiden kerusuhan sipil di seluruh negeri. Bersamaan dengan demonstrasi damai melawan kebrutalan polisi, insiden penjarahan dan pembakaran telah terjadi.

Sementara itu, Fritsch mengatakan emas bergantung pada dukungan dari pembelian terkait-dana yang diperdagangkan di bursa di tengah kelangkaan permintaan dari Asia sebagai dampak dari pandemi COVID-19.(Arl)

Sumber : Marketwatch


RELATED NEWS

  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tidak jauh dari level terendah 1 bulan yang dicapai pada tanggal 14 September lalu, yang tertekan oleh sikap hawkish The Fed, potensi penutupan pemerintah AS, se...
  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi menyusul sikap hawkish The Fed, karena regulator mengisyaratkan satu kali kenaikan...
  • Harga perak turun ke level terendah dalam 4 pekan terakhir yang ditransaksikan di level 22,6 USD/t.oz, yang tertekan oleh penguatan dolar AS karena tanda-tanda ketahanan perekonomian AS mendukung pros...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.