DJIA39772.82
LIVE12.84(0.03%)
NDX18240.93
LIVE-39.91(-0.22%)

Harga emas menuju level tertinggi sejak 2011 terkait pelemahan dolar


Tuesday, 14 April 2020 20:25 WIB

GOLDEMAS


Emas berjangka naik ke level tertinggi dalam sekitar sembilan tahun terakhir pada hari Selasa, mendapatkan dukungan dari kekhawatiran mengenai pelemahan dalam ekonomi global serta dalam hasil triwulanan perusahaan karena penghentian aktivitas bisnis yang dimaksudkan untuk membendung penyebaran COVID-19.

Beberapa pelemahan dalam dolar AS juga memberikan dorongan untuk emas, bahkan karena saham, yang cenderung bergerak berlawanan arah dengan logam mulia, juga naik.

Emas untuk pengiriman Juni pada Comex naik $ 7, atau 0,4%, menjadi $ 1.768,40 per ounce setelah mencapai puncak harian di level $ 1.785, setelah naik 0,5% pada Senin. Pada puncaknya di Selasa, komoditas berharga diperdagangkan di sekitar level tertinggi sejak 2011.

Di tempat lain di Comex, kontrak Mei yang paling aktif untuk perak SIK20, 3,27% naik 49 sen, atau 3,1%, menjadi $ 16,030 per ounce, setelah melonjak 3,2% di sesi sebelumnya.(yds)

Sumber: Marketwatch


RELATED NEWS

  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tidak jauh dari level terendah 1 bulan yang dicapai pada tanggal 14 September lalu, yang tertekan oleh sikap hawkish The Fed, potensi penutupan pemerintah AS, se...
  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi menyusul sikap hawkish The Fed, karena regulator mengisyaratkan satu kali kenaikan...
  • Harga perak turun ke level terendah dalam 4 pekan terakhir yang ditransaksikan di level 22,6 USD/t.oz, yang tertekan oleh penguatan dolar AS karena tanda-tanda ketahanan perekonomian AS mendukung pros...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.