DJIA37942.80
LIVE167.89(0.44%)
NDX17095.81
LIVE-298.50(-1.72%)

Emas Turun 4-Sesi Beruntun seiring Pedagang Mengawasi Data Ekonomi Di Tengah Penyebaran Coronavirus


Thursday, 2 April 2020 01:46 WIB

GOLDEMAS


Emas berjangka pada hari Rabu memulai bulan dengan kerugian, memperpanjang penurunan mereka ke empat sesi berturut-turut, karena para pedagang waspada terhadap data ekonomi AS terbaru di tengah penyebaran pandemi COVID-19, yang telah membantu sebagian mendukung pembelian emas atau paling tidak downside terbatas untuk logam mulia.

Pasar ekuitas "turun terhadap prediksi yang mengerikan" menurut pejabat AS pada hari Senin ditengah jumlah potensi kematian di negara ini dari pandemi coronavirus, kata Jeff Wright, wakil presiden eksekutif GoldMining Inc.

Data ekonomi AS pada hari Rabu datang lebih baik dari yang diharapkan, tetapi analis mengatakan mereka tidak memasukkan banyak dampak dari pandemi COVID-19.

Emas Juni di Comex turun $ 5,20, atau 0,3%, ditutuo menjadi $ 1.591,40 per ounce. Menandai penurunan keempat berturut-turut untuk kontrak. Berdasarkan kontrak yang paling aktif, emas berjangka naik 1,9% di bulan Maret dan naik 4,8% untuk kuartal ini, menurut Dow Jones Market Data.(Arl)

Sumber: Marketwatch


RELATED NEWS

  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tidak jauh dari level terendah 1 bulan yang dicapai pada tanggal 14 September lalu, yang tertekan oleh sikap hawkish The Fed, potensi penutupan pemerintah AS, se...
  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi menyusul sikap hawkish The Fed, karena regulator mengisyaratkan satu kali kenaikan...
  • Harga perak turun ke level terendah dalam 4 pekan terakhir yang ditransaksikan di level 22,6 USD/t.oz, yang tertekan oleh penguatan dolar AS karena tanda-tanda ketahanan perekonomian AS mendukung pros...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.