DJIA37929.54
LIVE153.75(0.41%)
NDX17063.45
LIVE-330.86(-1.90%)

Investor Pertimbangkan Dampak Virus, Emas Pertahankan Penurunan


Wednesday, 29 January 2020 15:51 WIB

GOLDEMAS


Emas pertahankan penurunan karena investor mempertimbangkan ancaman dari virus corona mematikan setelah reli semalam di Wall Street mengisyaratkan berkurangnya permintaan untuk aset heaven.

Spot emas naik 0,1% menjadi $ 1,568,72 per ons pada pukul 7:30 pagi di London; turun 0,9% Selasa. Indeks Bloomberg Dollar Spot stabil.

Di AS, S&P 500 menambahkan 1% pada Selasa karena saham teknologi naik dan pedagang memberikan kajian positif pada kepercayaan konsumen AS dan data harga rumah. Pemerintah memperketat perjalanan internasional dan penyeberangan perbatasan dengan Cina untuk mencoba menghentikan penyebaran wabah yang telah membuat ribuan orang sakit.

Lebih dari 5.900 orang telah terinfeksi di Cina, dan setidaknya 132 orang telah meninggal. Ada juga kekhawatiran bahwa permintaan fisik untuk perhiasan emas mungkin tertekan karena penduduk setempat tinggal di rumah untuk menghindari infeksi.(mrv)

Sumber: Bloomberg


RELATED NEWS

  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tidak jauh dari level terendah 1 bulan yang dicapai pada tanggal 14 September lalu, yang tertekan oleh sikap hawkish The Fed, potensi penutupan pemerintah AS, se...
  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi menyusul sikap hawkish The Fed, karena regulator mengisyaratkan satu kali kenaikan...
  • Harga perak turun ke level terendah dalam 4 pekan terakhir yang ditransaksikan di level 22,6 USD/t.oz, yang tertekan oleh penguatan dolar AS karena tanda-tanda ketahanan perekonomian AS mendukung pros...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.