DJIA37775.38
LIVE22.07(0.06%)
NDX17394.31
LIVE-99.31(-0.57%)

Emas mencapai $ 1.500 seiring investor mencari tempat berlindung


Wednesday, 7 August 2019 10:13 WIB

GOLDEMASSILVER


Emas berjangka menguat di atas $ 1.500 per ounce pada permintaan berkelanjutan untuk haven tradisional seiring perang dagang AS-China memburuk, pertumbuhan global melambat dan bank sentral di seluruh dunia melonggarkan kebijakan moneter.

Logam mulia menguat sebanyak 1,2% menjadi $ 1,502.30 per ounce di Comex, level tertinggi sejak 2013. Langkah tersebut lanjutkan kenaikan tahun ini menjadi 17%, dengan kenaikan yang didukung oleh aliran masuk ke dalam dana yang diperdagangkan di bursa. Perak juga melonjak.

Futures diperdagangkan pada $ 1,497.20 per ons pada pukul 10:33 pagi waktu Singapura, kenaikan untuk hari keempat. Saham penambang naik di Sydney, dengan Newcrest Mining Ltd. melonjak sebanyak 3,7% sementara Evolution Mining Ltd bertambah sebanyak 4,8%.

Harga perak spot menguat 2,2% menjadi $ 16,8082 per ounce, tertinggi dalam lebih dari setahun. (Tgh)

Sumber: Bloomberg


RELATED NEWS

  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tidak jauh dari level terendah 1 bulan yang dicapai pada tanggal 14 September lalu, yang tertekan oleh sikap hawkish The Fed, potensi penutupan pemerintah AS, se...
  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi menyusul sikap hawkish The Fed, karena regulator mengisyaratkan satu kali kenaikan...
  • Harga perak turun ke level terendah dalam 4 pekan terakhir yang ditransaksikan di level 22,6 USD/t.oz, yang tertekan oleh penguatan dolar AS karena tanda-tanda ketahanan perekonomian AS mendukung pros...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.