DJIA39760.08
LIVE477.75(1.22%)
NDX18280.84
LIVE70.31(0.39%)

Emas naik diatas $1.400, pertama kalinya sejak 2013, lalu turun


Saturday, 22 June 2019 01:16 WIB

GOLDEMAS


Emas berjangka naik di atas $1.400 per ons pada hari Jumat untuk pertama kalinya sejak 2013, karena investor terus berspekulasi mengenai kebijakan moneter dari Federal Reserve dan bank sentral lainnya, tetapi harga telah kembali turun.

Emas Agustus naik setinggi $1.415,40 per ons, Jumat pagi. Ini telah turun kembali ke $1,395, turun $1,90, atau 0,1%. Untuk pekan ini, logam mulia akan naik sekitar 3,8%. Dana yang diperdagangkan di bursa Saham Emas SPDR bertambah 0,6%, bersiap untuk kenaikan mingguan 4,2%.

Perak Juli juga turun 24,2 sen, atau 1,6%, menjadi $15,25 per ons, setelah melihat penyelesaian tertinggi sejak akhir Maret pada Kamis. Yang melihat kenaikan mingguan lebih dari 3%.

Dalam logam lainnya, tembaga Juli turun 0,4% menjadi $ 2,703 per pon, dengan harga naik 2,7% untuk pekan ini. Platinum Juli turun 0,8% menjadi $ 799,30 per ons - diperdagangkan sekitar 0,8% lebih rendah dari penyelesaian pekan lalu, sementara paladium September menambahkan 1% menjadi  1,495.50 per ons dalam transaksi Jumat, naik sekitar 2,3% untuk pekan ini.(yds)

Sumber: marketwatch


RELATED NEWS

  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tidak jauh dari level terendah 1 bulan yang dicapai pada tanggal 14 September lalu, yang tertekan oleh sikap hawkish The Fed, potensi penutupan pemerintah AS, se...
  • Perak bertahan di kisaran $23 per ons, tertekan oleh dolar yang lebih kuat dan imbal hasil Treasury yang lebih tinggi menyusul sikap hawkish The Fed, karena regulator mengisyaratkan satu kali kenaikan...
  • Harga perak turun ke level terendah dalam 4 pekan terakhir yang ditransaksikan di level 22,6 USD/t.oz, yang tertekan oleh penguatan dolar AS karena tanda-tanda ketahanan perekonomian AS mendukung pros...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.