DJIA37986.40
LIVE211.02(0.56%)
NDX17037.65
LIVE-356.67(-2.05%)

Saham A.S Melonjak seiring Langkah Otoritas Akhiri Kebuntuan


Thursday, 10 October 2013 21:41 WIB

Bloomberg (10/10) – Saham A.S melonjak, memberikan index S&P 500 kesempatan gain back to back untuk yang pertama kalinya selama tiga pekan terakhir, seiring dengan tumbuhnya sinyal otoritas yang dapat meraih kesepakatan untuk meningkatkan plafon hutang serta menghindari sebuah kegagalan.

Index S&P 500 telah mengalami reli sebanyak 0.6% ke level 1,666.40 pada jam 9:30 pagi di New York.

Presiden Obama telah bersiap untuk menemui para pemimpin dari partai Republik dihari ini seiring otoritas menerima tawaran pada sebuah kesepakatan jangka pendek untuk menghindari sebuah kegagalan, bahkan jika mereka berjuang untuk mencari cara mewujudkannya.

Index S&P 500 kemarin bertambah 0.1% ditengah sinyal progress pada kebuntuan fiskal serta optimisme bahwa Janet Yellen, yang dipilih untuk memimpin the Fed, tidak akan bergesa untuk menarik stimulus, acuan tersebut masih turun 2% pekan ini seiring tumbuhnya kecemasan bahwa otoritas kemungkinan akan gagal untuk meningkatkan plafon hutang federal tepat pada waktunya guna menghindari sebuah kegagalan pemerintahan.(tito)


RELATED NEWS

  • Oil prices edged lower on Friday but were on track to gain nearly 4% for the week, boosted by the International Energy Agency revising its 2024 oil demand forecasts higher and an unexpected decline in...
  • Japanese inflation slowed less than expected to two percent in January, data showed Tuesday, hitting the central bank's target and firming expectations of an end to its outlier negative rates policy. ...
  •   REVIEW. Saham-saham Hong Kong melonjak untuk hari kedua berturut-turut pada hari Rabu (24/1) setelah berita bahwa para pendiri Alibaba telah membeli saham besar di pasar kelas berat, sement...
  •   REVIEW. Saham Tokyo ditutup lebih rendah pada hari Rabu (24/1) karena investor mengkaji keputusan Bank Sentral Jepang (BoJ) untuk mempertahankan kebijakan ultra-longgarnya yang sudah lama a...

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.