DJIA37935.26
LIVE160.78(0.43%)
NDX17199.45
LIVE-194.87(-1.12%)

Sektor Jasa Inggris Melemah ke Tingkat Tiga Bulan Terendah pada Kekhawatiran Brexit


Friday, 3 August 2018 15:57 WIB

Sektor jasa Inggris tumbuh pada laju yang lebih lambat dari perkiraan pada Juli seiring ekonomi memulai kuartal ketiga dengan catatan "mengecewakan".

IHS Markit mengatakan Jumat Purchasing Managers Index layanannya merosot ke level terendah tiga bulan di 53,5, turun dari 55,1 pada Juni dan kurang dari perkiraan 54,7 oleh para ekonom. Perusahaan mengatakan Brexit mungkin menahan proyek, sementara Piala Dunia dan cuaca panas mengurangi angka konsumen.

Meskipun Gubernur Mark Carney mengatakan bahwa pertumbuhan kemungkinan akan bertahan pada kuartal ketiga, survei Markit menunjukkan ekspansi dapat mencapai titik yang lemah.

"Sektor jasa kembali ke jalur lambat pada bulan Juli," kata Tim Moore, Associate Director di IHS Markit. "Penyedia layanan berkomentar bahwa ketidakpastian Brexit telah menahan kembali kemenangan proyek baru, yang mencerminkan penghindaran risiko dan pendekatan wait-and-see untuk investasi."

Laporan itu juga menunjukkan bahwa tekanan biaya di sektor jasa, yang membentuk sebagian besar ekonomi Inggris, telah berkurang. Tingkat penciptaan lapangan kerja jatuh ke tingkat terlemah sejak Agustus 2016.

"Kombinasi pertumbuhan output yang lebih lambat dan tekanan harga yang lebih lemah selama bulan Juli akan memperkuat harapan bahwa kenaikan suku bunga Bank of England lebih lanjut akan dilakukan secara bertahap dan terbatas," kata Moore.

Indeks yang sama untuk sektor manufaktur, yang dirilis Rabu, juga turun lebih dari perkiraan ekonom bulan lalu, meskipun indeks konstruksi Markit secara tak terduga melonjak. (Sdm)

Sumber: Bloomberg


RELATED NEWS

POPULAR NEWS

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.